TaipanQQ Adalah Website Bermain Kartu Online Terbesar Dan Terpercaya di Indonesia.

Saturday, July 28, 2018

TaipanQQ | Viral ! Sebuah Video Polisi Melakukan Penilangan Tanpa Sebab di Kota Medan

Image result for Ilustrasi penilangan
Polisi berpangkat kepala yang menilang

Seorang pengendara sepeda motor yang merupakan ojek online ditilang tanpa sebab, di Jalan Kereta Api, Kota Medan.

Kejadian ini terekam dalam video yang diunggah oleh akun facebook Ayie Dolay pada Selasa lalu.

Pria berseragam polisi yang identik dengan seragam polisi satuan lalulintas namanya tidak diketahui. Namun dari seragamnya diketahui dia berpangkat Bripka atau Brigadir Kepala.

Dalam unggahannya, Ayie Dolay menuliskan polisi menangkap driver Grab di Stasiun tanpa sebab.

Di dalam video teman pengendara menanyakan mengenai kesalahan temannya yang ditilang. “Kok ditilang bapak? kan lengkap,” tanyanya.

Si Driver pun mengutarakan, ”Bapak ini merazia, tapi bad namanya tidak ada. Katanya kesalahannya apatis, Saya pun gak tahu apa itu maksudnya apatis. Apatis itu gimana yah pak?”.

Polisi yang sedang menulis surat tilang mengutarakan, ”Iya gak apa-apa”. 

Si pengemudi pun kembali mencoba mengajak berbincang si polisi, “Halo pak”.

Polisi tidak menjawab, dia diam seraya menulis kertas tilang diatas jok sepeda motornya.

Si pengemudi kembali berbicara, “Saya dirazia di Stasiun Kereta Api Medan. Bapak ini menilang tanpa ada Id namanya, ya".

Si pengemudi kembali mencoba mengajak polisi berbincang supaya polisi menjawab pertanyaannya. “Menilang tanpa menunjukkan identitas nama. Dimana-mana kalau ada razia pasti ada plank razia,” ujarnya.

Kemudian teman pengemudi kembali menimpali,” Kok ditilang. Kesalahannya apa ini sekarang?".

Polisi pun menanggapi,”Nanti aja”. 

Pengemudi kembali mengajak polisi berbincang, untuk mencari tahu apa kesalahanya. 

“Ngak tahu kenapa ini, kesalahan saya tidak ada tiba-tiba saya langsung ditilang. Kita lihat saja oknum-oknum yang bertangung jawab ini, yang mengurus semuanya,” ujarnya.

Polisi pun menyerahkan surat tilang. Kemudian si pengemudi mengutarakan supaya polisi tersebut menuliskan pasal yang jelas. 

“Saya minta SIM saya aja ditilang pak, karena STNK kata butuh. Ini Kesalahan saya apa ini pak? Bapak jelas ini buat pasal saya yah. Saya, om saya pun bekerja di Satlantas,” ujarnya.

Polisi menyetujuinya. Selanjutnya, si pengemudi pun mengutarakan, "KTP Saya di dalam pak. Surat tilang saya pak. Ini bakalan saya pertanyakan dulu yah”.

Polisi pun mengatakan, “Silahkan pak”. Kemudian seraya mengarahkan kameranya ke arah polisi si pengemudi kembali menanyakan id polisi, yang tidak tertera di bajunya. “Id bapak mana,” tanya si Pengemudi.

Teman si pengemudi turut menimpali, “Kami parkir di dalam, kami bayar parkir”. 

Polisi yang datang membantu kembali menanyakan, “Disini bayar parkir? Di pinggir-pinggir ini?".

Si pengemudi pun mengutarakan bahwa mereka tidak parkir di jalan. “Kami parkir di dalam pak, tiba-tiba bapak itu menilang saya,” ujarnya.

Ditambahi  teman sipengemudi, “Mau keluar langsung ditangkap pak”.

Kembali si pengemudi mengutarakan bahwa dia tahu aturan menilang, sehingga dia tidak diterima ditilang tanpa sebab.

“Om saya aparat pak, jadi saya tahu peraturan menilang. Bisa bapak jelaskan ini pak,” ujarnya kepada polisi yang datang membantu.

Tidak bisa menjelaskan polisinya pun pergi.


0 comments:

Post a Comment

 
Image and video hosting by TinyPic